Majas atau Gaya Bahasa
Majas ialah cara melukiskan sesuatu
dengan jalan menyamakan sesuatu dengan yang lain / kiasan. Majas dalam bahasa
Indonesia dikelompokkan ke dalam lima
kelompok yaitu majas pertautan, majas perbandingan, majas penegasan, majas
pertentangan, dan majas sindiran. Dalam bahasan kali ini kita akan menyoroti
tentang majas perbandingan yang terdiri dari:
1. Majas Metafora
Perbandingan langsung, sebuah benda dibandingkan
denan benda lain yang mempunyai sifat sama.
Contoh:
a.
Karena mendung, dewi malam
enggan menampakkan dirinya.
b.
Sebagai bunga bangsa
diharapkan generasi muda tampil kreatif dan mandiri.
2. Personifikasi
Majas yang membandingkan sifat benda
mati diumpamakan dengan benda atau makhluk hidup yang bernyawa yang dapat
bergerak sendiri.
Contoh:
a.
Angin topan memporakporandakan
desa Sukamaju
b.
Penelitiannya melahirkan
sebuah karya
3. Asosiasi
Majas perbandingan terhadap benda
yang sudah disebutkan dengan memberi persamaan dengan benda tersebut sehingga
jelas.
Contoh:
a.
Mukanya pucat bagai mayat
ketika mendengar berita itu
b.
Semangatnya keras seperti baja
4. Alegori
Membandingkan sesuatu keadaan dengan beberapa hal yang
menjadi kesatuan utuh.
Contoh:
Kalau mau menjadi nahkoda pandai-pandailah
mengemudikan bahtera rumah tanggamu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar